Wabah penyakit mulut dan kuku di Kabupaten Banyuwangi masih menjangkit beberapa ternak sapi. Sebagai bentuk kepedulian, relawan Eco Enzyme yang dinaungi Yayasan Eco Laku Lestari Migunani, lakukan penyemprotan cairan eco enzyme bersama dinas pertanian dan pangan setempat, Kamis (16/6/2022).
Beginilah para relawan eco enzyme yang di damping oleh petugas dari dinas pertanian dan pangan yang bertugas di Blimbingsari, Ahmad Syaiful, lakukan penyemprotan serta pemberian Cairan Eco Enzyme kepada peternak sapi.
Salah satu Relawan, Dessy Darmawati mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk menyembuhkan dan mencegah penyebaran penyakit PMK. Desi mengatakan relawan eko enzime Banyuwangi merupakan kegiatan sosial yang bergerak di bidang pelestarian lingkunagn.
Pihaknya mengatakan telah menyiapkan sebanyak 250 liter Eco Enzyme untuk pengobatan dan penyemprotan pada ternak.
Sementara itu Achmad Syaiful, mengungkap di kecamatan Blimbimgsari terdapat 10 desa yang terjangkit PMK, namun yang paling banyak terpapar adalah Desa Bomo.
Ajaibnya, setelah di berikan cairan Eco Enzyme, sapi yang terjangkit sudah mulai membaik. Para relawan juga telah melakukan penyemprotan di kelurahan kalipuro.
Sebagai informasi Eco enzyme terbuat dari bahan organik yang di fragmentasi selama 3 bulan yang memiliki kandungan berjuta manfaat, baik untuk tanaman, hewan, bahkan manusia.
