Kasus Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi mengalami peningkatan sejak bulan Januari lalu. Menurut Kasi Penanggulangan Penyakit Menular (P2M) Dinas Kesehatan Banyuwangi, Hadi Sutoyo, rata-rata hampir 200 orang terpapar setiap harinya. Meskipun penularan Covid-19 semakin masif, namun Hadi menyatakan bahwa penularan tersebut bukan disebabkan oleh varian Omicron. Ia menjelaskan bahwa kasus Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi mengalami peningkatan yang signifikan hingga mencapai 1000 persen.
Untuk mengatasi situasi ini, percepatan vaksinasi harus terus dilakukan guna mencegah penularan yang semakin masif. Data dari Dinas Kesehatan setempat menunjukkan bahwa capaian vaksinasi saat ini sudah mencapai 92 persen untuk masyarakat umum. Hadi Sutoyo juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan menjaga kebersihan.
Dalam menghadapi lonjakan kasus penularan Covid-19, pemerintah setempat telah menyiapkan gedung dormitori sebagai tempat isolasi terpusat. Langkah ini diambil guna memastikan bahwa pasien Covid-19 dapat segera diisolasi dan menerima perawatan yang dibutuhkan. Dengan langkah-langkah ini diharapkan dapat membantu mengendalikan penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Banyuwangi.