Setelah hampir dua jam berada di atas menara listrik tegangan tinggi, seorang pria akhirnya berhasil diturunkan oleh petugas pemadam kebakaran. Insiden ini terjadi di Kampung Muhibbah dan melibatkan seorang pria berusia sekitar 30-an yang memanjat menara listrik tersebut Sabtu I 22 Juni, 2024.
Operasi penyelamatan dilakukan menggunakan alat Aerial Ladder Platform (ALP) dan berhasil diselesaikan pada pukul 8.43 malam. Kepala Balai Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (BBP) Jitra, Penolong Kanan Penguasa Bomba Mohd Bustan Karudin, mengonfirmasi bahwa Tenaga Nasional Berhad (TNB) turut dipanggil untuk memutuskan aliran listrik di menara tersebut demi memastikan keselamatan selama operasi berlangsung.
“Setelah dibujuk, pria tersebut berhasil diturunkan dengan aman dari menara setinggi sekitar 25 meter,” kata Mohd Bustan saat dihubungi.
Operasi penyelamatan ini menarik perhatian warga setempat yang berkumpul untuk menyaksikan upaya petugas pemadam kebakaran dan pihak TNB. Kecekatan dan kerja sama antara kedua instansi ini berhasil memastikan insiden ini dapat diselesaikan tanpa ada cedera.
Petugas pemadam kebakaran mengingatkan masyarakat untuk tidak mencoba melakukan tindakan berbahaya seperti memanjat menara listrik, karena selain membahayakan diri sendiri, juga dapat mengganggu pasokan listrik ke daerah sekitar.
Banyuwangi Net TV melaporkan